Manajer Real Madrid, Jose Mourinho, berjanji akan mengontrol luapan emosinya jika bisa mengalahkan Manchester United di leg kedua babak 16 besar Liga Champions malam nanti di Old Trafford.
Pelatih asal Portugal itu diketahui kerap melakukan perayaan yang terkesan "berlebihan" kala timnya memetik kemenangan di sebuah laga krusial. Seperti ketika dia berlarian histeris kala membawa Porto menekuk MU di Old Trafford pada 2004.
Mourinho juga pernah berlari mengelilingi lapangan saat membawa Inter menekuk Barcelona di ajang Liga Champions di Camp Nou 2010. Yang terakhir adalah ketika dia meluncur dengan lutut saat timnya mengalahkan Manchester City pada musim ini di ajang yang sama.
"Ini masih sebuah pertandingan yang sama (laga penting). Tapi, saya kini menyikapi dengan situasi yang berbeda dan emosi yang berbeda," kata Mourinho seperti dilansir The Times, Selasa 5 Maret 2013.
"Ambisi memenangi pertandingan besar ini masih sama seperti sembilan tahun silam. Tapi, jika saat ini kalah, saya tidak akan menangis. Dan, jika menang, saya tidak akan berlari 100 meter," lanjutnya.
Bertandang ke Old Trafford, Madrid tidak diuntungkan setelah hanya bermain imbang 1-1 di leg pertama yang digelar di Santiago Bernabeu. Alhasil, hasil imbang 0-0 di laga nanti sudah cukup buat Madrid tersingkir dari kompetisi bergengsi Eropa itu.
0 komentar:
Posting Komentar